[ Da'wah Salafiyah diantara Kerusakan para Mutasyaddid dan Kesia - siaan para Mumayyi' ]
Alhamdulilahi Robbil 'aalamin washalaatu wassalaamu 'ala Rosuulihi Al amin wa alihi washohbihi ajma'iin .
Amma ba'du : Sungguh da'wah Salafiyah benar - benar mengeluh dari Yang melampaui batas padanya serta Yang melalaikannya .
🔷 Maka Mutasyaddid adalah Yang melampaui batas terhadap da'wah ini , yang merusak penampilannya dan tidak mengasihi pemeluknya .
🔶 Sedangkan Mumayyi' adalah yang melalaikan da'wah ini , bermudah - mudahan didalam mempraktekkan Landasan pokoknya
Mengasihi yang menyelisihinya sementara Mencela yang berpegang teguh dengannya .
🔷 Mutasyaddid tidak memperhatikan berbagai kemaslahatan serta tidak mengkhawatirkan berbagai mafsadah .
🔶 Mumayyi' memperluas lingkup kemaslahatan sehingga membauri yang meyelisihi sedangkan mempersempit lingkup mafsadah .
🔷 Mutasyaddid memperlakukan yang bersalah dari kalangan Ahli sunnah sebagaimana memperlakukan Ahli bid'ah
🔶 Mumayyi' memperlakukan Ahli bid'ah sebagaimana memperlakukan Yang bersalah dari kalangan Ahli Sunnah .
🔷 Mutasyaddid mencela saudaranya sesama Salafiyin dengan alasan berbaur dengan orang - orang yang menyelisihi seorang Alim atau sebagian Ulama di dalam masalah kekinian yang boleh padanya berijtihad , baik salah atau benar .
🔶 Mumayyi' mencela saudaranya sesama Salafiyin dengan alasan diam dari mutasyaddid dan menyamaratakan kesalahan Mutasyaddid kepada Salafiyin .
🔷 Mutasyaddid menggunakan berbagai cara untuk menjatuhkan saudaranya sesama Salafiyin ( MEMATA - MATAI - MEREKAM MAJELIS YANG KHUSUS - MENGHARUSKAN YANG LEMAH DIDALAM MENULIS KEPUTUSAN - TIDAK MENERIMA TAUBAT YANG BERTAUBAT WALAU SETELAH DI INFOKAN DAN DI JELASKAN )
🔶 Mumayyi' menggunakan berbagai cara untuk mengangkat kedudukan yang menyelisihi ( TIDAK MENERIMA NUKILAN TENTANG YANG MENYELISIHI WALAU DENGAN SUARANYA KARENA HAL ITU TERKADANG DI POTONG - DAN JIKA DENGAN TULISAN MAKA IA TIDAK DISEBUTKAN AWALNYA DAN SETELAHNYA - DAN YANG BERUPAYA DIDALAM HAL ITU ( dikatakan ) MEREKA ADALAH AHLUL FITAN )
🔷 Mutasyaddid kasar didalam wataknya dan kasar didalam pengucapannya bahkan bersama saudaranya Salafiyin .
🔶 Mumayyi' lunak didalam wataknya bersama Yang menyelisihi namun kasar didalam pengucapan bersama saudaranya Salafiyin .
🔷 Mutsyaddid tidak mementingkan dengan apa yang akan terjadi dari perselisihan serta perpecahan dikarenakan sebabnya .
🔶 Mumayyi' pura - pura menangis atas apa yang terjadi berupa perselisihan serta perpecahan dan menisbatkan hal itu kepada Salafiyin didalam seluruh keadaan sementara melupakan bahwa asal perpecahan dan perselisihan adalah dengan sebab Yang menyelisihi tetap berada diatas penyelisihan .
Dan pura - pura menangis diatas Tauhid dan Manhaj sedangkan da'wah kepada Tauhid serta Manhaj diterlantarkan !!
Menyeru kepada penyatuan barisan didalam melawan penyembah kubur , sekuler , liberal dan Ikhwanul muslimin ...
Seakan - akan Salafiyin meninggalkan hal itu ...dia tidak menyadari bahwa pembersihan barisan lebih utama dari pada penyatuannya padahal penyatuan barisan tidak akan terjadi melainkan setelah pembersihannya .
🔷 Mutasyaddid gembira dengan kesalahan Salafy lalu menyebarkan dan megeksposnya serta berupaya mengeluarkan perkataan Ahli Ilmu terhadapnya .
🔶 Mumayyi' selalu dan selamanya mencela saudara Salafiyin di suatu kesempatan yang sesuai atau yang tidak sesuai dan mensifatkan mereka dengan berbagai sifat yang tidak pantas itu diberikan kepada yang menyelisihi lebih utama lagi diberikan kepada Salafiyin
🔷 Mutasyaddid melarang pengajaran Ilmu bagi yang ahlinya kecuali dengan rekomendasi dari Ulama sekalipun disampaikan pelajaran - pelajaran itu kepada orang Awan .
🔶 Mumayyi' bermudah - mudahan didalam merekomendasi yang menyelisihi dan sebuah instusi sehingga walaupun instusi tersebut pada bagiannya adalah Ikhwanul muslimin
🔷 Dan yang terakhir tidak ada akhirnya ketahuilah wahai Salafy bahwa Salafiyah berada pada pertengahan diantara perbuatan Mutasyaddid dan Mumayyi' . Dan Mutasyaddid apabila naik satu derajat maka jadilah ia Haddaady sedangkan Mumayyi' apabila turun satu derajat maka jadilah ia hizbiyyah ..sehingga Waspadalah dan waspadalah .
Wallahu ta'aala a'lam wa ahkam
Ditulis oleh :
Abdullah Al ahmad
🎋 Faedah WA Almultaqa Assalafy Indonesia
Pent . Muhammad RizQ 🎋
Amma ba'du : Sungguh da'wah Salafiyah benar - benar mengeluh dari Yang melampaui batas padanya serta Yang melalaikannya .
🔷 Maka Mutasyaddid adalah Yang melampaui batas terhadap da'wah ini , yang merusak penampilannya dan tidak mengasihi pemeluknya .
🔶 Sedangkan Mumayyi' adalah yang melalaikan da'wah ini , bermudah - mudahan didalam mempraktekkan Landasan pokoknya
Mengasihi yang menyelisihinya sementara Mencela yang berpegang teguh dengannya .
🔷 Mutasyaddid tidak memperhatikan berbagai kemaslahatan serta tidak mengkhawatirkan berbagai mafsadah .
🔶 Mumayyi' memperluas lingkup kemaslahatan sehingga membauri yang meyelisihi sedangkan mempersempit lingkup mafsadah .
🔷 Mutasyaddid memperlakukan yang bersalah dari kalangan Ahli sunnah sebagaimana memperlakukan Ahli bid'ah
🔶 Mumayyi' memperlakukan Ahli bid'ah sebagaimana memperlakukan Yang bersalah dari kalangan Ahli Sunnah .
🔷 Mutasyaddid mencela saudaranya sesama Salafiyin dengan alasan berbaur dengan orang - orang yang menyelisihi seorang Alim atau sebagian Ulama di dalam masalah kekinian yang boleh padanya berijtihad , baik salah atau benar .
🔶 Mumayyi' mencela saudaranya sesama Salafiyin dengan alasan diam dari mutasyaddid dan menyamaratakan kesalahan Mutasyaddid kepada Salafiyin .
🔷 Mutasyaddid menggunakan berbagai cara untuk menjatuhkan saudaranya sesama Salafiyin ( MEMATA - MATAI - MEREKAM MAJELIS YANG KHUSUS - MENGHARUSKAN YANG LEMAH DIDALAM MENULIS KEPUTUSAN - TIDAK MENERIMA TAUBAT YANG BERTAUBAT WALAU SETELAH DI INFOKAN DAN DI JELASKAN )
🔶 Mumayyi' menggunakan berbagai cara untuk mengangkat kedudukan yang menyelisihi ( TIDAK MENERIMA NUKILAN TENTANG YANG MENYELISIHI WALAU DENGAN SUARANYA KARENA HAL ITU TERKADANG DI POTONG - DAN JIKA DENGAN TULISAN MAKA IA TIDAK DISEBUTKAN AWALNYA DAN SETELAHNYA - DAN YANG BERUPAYA DIDALAM HAL ITU ( dikatakan ) MEREKA ADALAH AHLUL FITAN )
🔷 Mutasyaddid kasar didalam wataknya dan kasar didalam pengucapannya bahkan bersama saudaranya Salafiyin .
🔶 Mumayyi' lunak didalam wataknya bersama Yang menyelisihi namun kasar didalam pengucapan bersama saudaranya Salafiyin .
🔷 Mutsyaddid tidak mementingkan dengan apa yang akan terjadi dari perselisihan serta perpecahan dikarenakan sebabnya .
🔶 Mumayyi' pura - pura menangis atas apa yang terjadi berupa perselisihan serta perpecahan dan menisbatkan hal itu kepada Salafiyin didalam seluruh keadaan sementara melupakan bahwa asal perpecahan dan perselisihan adalah dengan sebab Yang menyelisihi tetap berada diatas penyelisihan .
Dan pura - pura menangis diatas Tauhid dan Manhaj sedangkan da'wah kepada Tauhid serta Manhaj diterlantarkan !!
Menyeru kepada penyatuan barisan didalam melawan penyembah kubur , sekuler , liberal dan Ikhwanul muslimin ...
Seakan - akan Salafiyin meninggalkan hal itu ...dia tidak menyadari bahwa pembersihan barisan lebih utama dari pada penyatuannya padahal penyatuan barisan tidak akan terjadi melainkan setelah pembersihannya .
🔷 Mutasyaddid gembira dengan kesalahan Salafy lalu menyebarkan dan megeksposnya serta berupaya mengeluarkan perkataan Ahli Ilmu terhadapnya .
🔶 Mumayyi' selalu dan selamanya mencela saudara Salafiyin di suatu kesempatan yang sesuai atau yang tidak sesuai dan mensifatkan mereka dengan berbagai sifat yang tidak pantas itu diberikan kepada yang menyelisihi lebih utama lagi diberikan kepada Salafiyin
🔷 Mutasyaddid melarang pengajaran Ilmu bagi yang ahlinya kecuali dengan rekomendasi dari Ulama sekalipun disampaikan pelajaran - pelajaran itu kepada orang Awan .
🔶 Mumayyi' bermudah - mudahan didalam merekomendasi yang menyelisihi dan sebuah instusi sehingga walaupun instusi tersebut pada bagiannya adalah Ikhwanul muslimin
🔷 Dan yang terakhir tidak ada akhirnya ketahuilah wahai Salafy bahwa Salafiyah berada pada pertengahan diantara perbuatan Mutasyaddid dan Mumayyi' . Dan Mutasyaddid apabila naik satu derajat maka jadilah ia Haddaady sedangkan Mumayyi' apabila turun satu derajat maka jadilah ia hizbiyyah ..sehingga Waspadalah dan waspadalah .
Wallahu ta'aala a'lam wa ahkam
Ditulis oleh :
Abdullah Al ahmad
🎋 Faedah WA Almultaqa Assalafy Indonesia
Pent . Muhammad RizQ 🎋
[الدعوة السلفية بين إفساد المتشددين وتضيع المميعين ]
الحمدلله رب العالمين والصلاة والسلام على رسوله الأمين وآله وصحبه أجمعين .
أما بعد: فإن الد عوة السلفية لتشتكي من الغالي فيها والجافي عنها.
🔹فالمتشدد هو الغالي في هذه الدعوة الذي شوه صورتها
ولم يرحم أهلها .
🔸والمميع هو الجافي عن هذه الدعوة المتساهل في تطبيق أصولها
الرحيم بالمخالف لها
الطاعن في المتمسك بها.
🔹المتشدد لا يرعى مصالح ولا يخشى مفاسد.
🔸المميع يوسع دائرة المصالح حتى يخالط المخالف ويضيق دائرة المفاسد.
🔹المتشدد يعامل المخطىء من أهل السنة معاملة المبتدع.
🔸المميع يعامل المبتدع معاملة المخطىء من أهل السنة.
🔹المتشدد يطعن في إخوانه السلفيين بحجة مخالطة من خالف عالماً أو بعض العلماء في مسألة نازلة ساغ فيه الإجتهاد سواء أخطأ أم أصاب.
🔸المميع يطعن في أخوانه السلفيين بحجة السكوت عن المتشددين وتعميم خطأ المتشددين على السلفيين.
🔹المتشدد يتخذ طرقاً لإسقاط إخوانه السلفيين. ( التجسس - تسجيل المجالس الخاصة - إلزام الضعفاء بكتابة التقارير - عدم قبول توبة التائب ولو بعد الإعلان والبيان)
🔸المميع يتخذ طرقاً للرفع من شأن المخالفين ( عدم قبول النقل في المخالف ولو كان بصوته لأنه قد يكون مبتوراً - وإن كان مكتوباً فإنه لم يذكر سابقه ولاحقه - وأن الساعي في ذلك هم أهل الفتن)
🔹المتشدد غليظ في طباعه قاسي في ألفاظه حتى مع إخوانه السلفيين.
🔸المميع لين في طباعه مع المخالفين قاسي في ألفاظه مع إخوانه السلفيين.
🔹المتشدد لا يبالي بما يحصل من الخلاف والإفتراق الحاصل بسببه.
🔸والمميع يتباكى على ما يحصل من الخلاف والإفتراق وينسب ذلك للسلفيين في كل حال وينسى أن أصل الإفتراق والخلاف هو بسبب المخالفين المصرين على المخالفة.
ويتباكى على التوحيد والمنهج وأن الدعوة إلى التوحيد والمنهج عطلت !!
ويدعوا إلى توحيد الصف ضد القبوريين والعلمانين واللبراليين والإخوان المسلمين..
وكأن السلفيين في معزل عن ذلك ...
وما علم أن تصفية الصف أولى من توحيده وأن وحدة الصف لن تكون إلا بعد تصفيته.
🔹المتشدد يفرح بخطأ السلفي وينشره ويذيعه ويحاول أن يصدر من أهل العلم كلاماً فيه.
🔸المميع يشنع دائماً وأبداً على إخوانه السلفيين بمناسبة وبغير مناسبة ويصفهم بأوصاف قد لا تليق بالمخالفين فضلاً عن السلفيين.
🔹المتشدد يمنع تدريس العلم لمن تأهل له إلا بالتزكيات من العلماء حتى ولو كان يلقي الدروس على العوام.
🔸المميع يتساهل في تزكية المخالفين والجمعيات حتى ولو كانت الجمعية طرفها الآخر جماعة إخوانية.
🔷وأخيراً وليس آخراً إعلم أيها السلفي أن السلفية وسط بين أفعال المتشددين والمميعين وأن المتشدد إذا ارتقى درجة أصبح حدادياً والمميع إذا نزل درجة أصبح حزبياً فالحذر الحذر.
والله تعالى أعلم وأحكم.
كتبه
عبدالله الأحمد
_______________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar